Home / Sports / Bos Ducati Bungkam, Ramalan Adik Rossi Soal Juara MotoGP 2025 Terbukti?

Bos Ducati Bungkam, Ramalan Adik Rossi Soal Juara MotoGP 2025 Terbukti?

News Dominasi pembalap Ducati Lenovo, Marc Marquez, pada MotoGP 2025 sebenarnya sudah diprediksi sejak tahun lalu.

Kedatangan Marc Marquez ke tim pabrikan Ducati Lenovo pada musim MotoGP 2025 telah mengguncang dunia balap, dengan banyak pihak memprediksi kembalinya kejayaan pembalap berjuluk ‘The Baby Alien’ tersebut. Sejak awal, kehadirannya dinilai mampu membawa Ducati meraih puncak kesuksesan, bahkan tak sedikit yang berani mengatakan bahwa Marquez akan merebut gelar juara dunia kesembilannya di ajang grand prix.

Salah satu suara yang lantang menggemakan keyakinan akan kesuksesan Marquez datang dari Luca Marini, pembalap Honda HRC Castrol. Adik tiri Valentino Rossi ini pada November 2024 lalu dengan tegas mengungkapkan prediksinya bahwa hasil MotoGP 2025 sudah “tertulis” dan Marc Marquez adalah pemenangnya. “Saya melihat ada banyak ketertarikan untuk melihat Marquez menang lagi, jadi saya pikir hasilnya sudah tertulis,” kata Marini, seperti dilansir BolaSport.com dari Corsedimoto. Ia menambahkan, “Mereka sudah memutuskan siapa yang akan menang,” mengindikasikan dominasi yang tak terbantahkan.

Dihargai Jorge Lorenzo, Juara WSBK Toprak Razgatlioglu Dianggap Lebih Cocok Gabung Ducati atau Honda

Kini, hingga seri kedelapan MotoGP 2025, prediksi tersebut kian mendekati kenyataan. Marc Marquez hampir tak terkejar dari pesaing-pesaingnya. Di sisi lain, rekan setimnya di Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia, yang diharapkan mampu memberikan persaingan ketat, justru masih berjuang keras dan performanya cenderung menurun. Bagnaia dilaporkan masih terkendala kesulitan menemukan perasaan terbaiknya dengan motor.

Menanggapi situasi ini, Manajer Olahraga Ducati Lenovo, Davide Tardozzi, mengakui potensi kedua pembalapnya. Meskipun Marquez tengah memimpin, Tardozzi tetap menegaskan bahwa baik Marc maupun Pecco (Francesco Bagnaia) adalah yang terbaik. “Marc melakukan apa yang kami harapkan darinya, tetapi Pecco menunjukkan kepada kami bahwa ia masih seorang juara,” ungkap Tardozzi kepada AS.com, dilansir via Corsedimoto.

Saat ini, Marc Marquez kokoh di puncak klasemen sementara MotoGP 2025 dengan keunggulan signifikan. Ia unggul 32 poin atas Alex Marquez dari BK8 Gresini Racing, dan terpaut jauh 93 poin dari rekan setimnya, Francesco Bagnaia. Melihat situasi ini, peluang Marquez untuk gagal meraih gelar juara MotoGP 2025 terlihat semakin kecil.

Meski demikian, Tardozzi memilih untuk tidak terburu-buru membicarakan gelar juara musim ini. “Saya tidak tahu. Saya belum ingin membicarakan gelar,” ujar orang ketiga di tim Ducati Lenovo itu, menunjukkan kehati-hatian meskipun dominasi Marc Marquez sangat nyata.

Lebih lanjut, Tardozzi menjelaskan komitmen tim dalam mendukung Francesco Bagnaia. Seluruh petinggi dan kru Ducati Lenovo, dari General Manager Gigi Dall’Igna hingga setiap anggota tim, telah berupaya maksimal membantu Bagnaia keluar dari masa-masa sulitnya. “Dari dalam pit, saya ingin menggarisbawahi bahwa semua orang,” ucap Tardozzi. “Mulai dari Gigi Dall’Igna dan seterusnya, telah melakukan segala yang mereka bisa untuk membantu Pecco kembali ke posisi dan daya saingnya yang biasa. Tidak pernah ada momen ketika kami meninggalkannya sendirian. Terlepas dari apa yang telah Anda prediksi, kami selalu berjuang untuk mengembalikannya ke jalur yang benar,” pungkasnya, menegaskan dukungan penuh bagi Bagnaia.

Ducati Ikut Disinggung, Marc Marquez Beri Pesan Tersembunyi untuk Francesco Bagnaia usai Bisa Podium Lagi

Tag: