PT Famon Awal Bros Sedaya (PRAY) Akuisisi Mayoritas Saham PT Lynas Medikal
PT Famon Awal Bros Sedaya Tbk. (PRAY), emiten rumah sakit terkemuka, resmi mengakuisisi mayoritas saham PT Lynas Medikal dengan nilai transaksi mencapai Rp17,25 miliar. Akuisisi ini meliputi 17.250 saham atau 51,01% dari total saham yang ditempatkan dan disetor dalam PT Lynas Medikal. Leona Agustine Karnali, Direktur Famon Awal Bros Sedaya, mengumumkan hal ini dalam keterbukaan informasi pada Jumat, 13 Juni 2025. Dengan akuisisi ini, PRAY akan menjadi pemegang saham pengendali baru PT Lynas Medikal.
Lebih lanjut, PRAY memiliki opsi untuk meningkatkan kepemilikan sahamnya di PT Lynas Medikal. Berdasarkan Perjanjian Jual Beli Saham Bersyarat yang ditandatangani pada 7 Mei 2025, PRAY akan membeli tambahan 3.380 saham senilai Rp3,38 miliar dalam waktu satu bulan setelah transaksi utama. Setelah pembelian tambahan ini, total kepemilikan PRAY di PT Lynas Medikal akan mencapai 61%. Total nilai transaksi keseluruhan, termasuk pembelian saham tambahan, mencapai Rp20,63 miliar – jumlah yang menurut pihak PRAY tidak memenuhi batasan nilai transaksi material.
PT Lynas Medikal sendiri merupakan distributor alat kesehatan dan farmasi terkemuka di Indonesia yang berdiri sejak 24 Oktober 2012. Perusahaan ini mendistribusikan berbagai produk, mulai dari alat kesehatan seperti Aesculap, Pump, Hemodialisa, dan Ultrasound dari PT B. Braun Medical Indonesia (asal Jerman), hingga peralatan rumah sakit seperti Hospital Bed, Operating Table, dan Emergency Stretcher dari CV. Nuri Teknik (Nuritek), sebuah perusahaan lokal Indonesia.
Keunggulan PT Lynas Medikal semakin terlihat dari pencapaiannya sebagai sole agent untuk produk Benang Bedah dan PTCA Balon Kateter dari AMS (India) sejak 2019. Pada tahun 2020, perusahaan ini juga berhasil mendapatkan sertifikat CDOB, memenuhi persyaratan resmi untuk menjadi distributor farmasi. Akuisisi ini menunjukkan komitmen PRAY untuk memperluas jaringan dan layanan kesehatan di Indonesia.
