Aktor ternama Aliando Syarief siap kembali menggebrak layar lebar melalui peran menantangnya dalam film horor berjudul Narik Sukmo. Keterlibatan Aliando dalam proyek ini menjadi sorotan, terutama mengingat proses bergabungnya yang cukup unik dan mendadak.
Bintang yang akrab disapa Ali ini ternyata menjadi anggota terakhir dalam jajaran pemain Narik Sukmo. Keputusannya bergabung bahkan hanya lima hari jelang dimulainya proses syuting, menunjukkan dedikasi dan profesionalismenya dalam menerima tantangan. “Jadi lima hari mau syuting, baru gabung di film ini,” ungkap Aliando saat berbincang dengan Kompas.com belum lama ini.
Mepetnya waktu bahkan tidak menyisakan ruang bagi Aliando Syarief untuk mengubah penampilannya. Namun, justru kondisi “apa adanya” ini yang dianggap sangat pas untuk memerankan karakter Dierja. Dengan rambut gondrong dan brewok, Aliando merasa penampilannya selaras dengan citra yang dibutuhkan untuk Dierja. “Saat itu, gue pas masih brewokan dan belum potong rambut. Sikat aja! Enggak usah diapa-apain, karena menurut gue brewok dan gondrongnya pas dengan karakter Dierja,” jelasnya.
Film Narik Sukmo menjanjikan kisah yang memikat, berlatar di sebuah desa fiktif bernama Kelawangin, tempat tinggal Dierja. Desa tersebut menyimpan misteri masa lalu yang mulai terkuak seiring kedatangan Kenara, seorang mahasiswi yang penasarannya memicu serangkaian kejadian. Kedekatan antara Dierja dan Kenara akan menjadi jalinan emosional yang menyatu dengan unsur horor dan teka-teki, menciptakan narasi yang mendalam dan penuh ketegangan.
Proyek film horor ini diarahkan oleh sutradara Indra Gunawan. Dalam film ini, Aliando Syarief akan beradu akting dengan sejumlah bintang lain seperti Febby Rastanty, Dea Annisa, dan Nugie, yang diharapkan mampu menciptakan sinergi akting yang kuat di layar lebar.
Para penggemar tak perlu menunggu terlalu lama, karena Narik Sukmo dijadwalkan akan menghantui bioskop mulai 3 Juli 2025.