Home / Home And Garden / Jangan Gunakan Meja Kaca di Ruang Keluarga dan Ruang Makan

Jangan Gunakan Meja Kaca di Ruang Keluarga dan Ruang Makan

JAKARTA, KOMPAS.com – Ruang makan dan ruang keluarga merupakan ruang sosial yang sangat penting di rumah. 

Ruangan ini kerap menjadi tempat berkumpul dan berinteraksi bersama keluarga, kerabat, dan teman yang datang ke rumah dalam suasana yang santai serta akrab. 

Baca juga: 5 Ide Ruang Makan Bergaya Skandinavia yang Cantik dan Nyaman 

Selain sebagai tempat menghibur, ruang-ruang tersebut juga berperan penting dalam suasana hati dan keseimbangan emosional kita, tempat yang biasa kita kunjungi sehari-hari, serta tempat menghabiskan waktu sendiri. 

Mengingat pentingnya ruang-ruang tersebut, sangat penting mewujudkan rasa harmoni dan keseimbangan di ruang keluarga dan ruang makan yang sesuai dengan prinsip-prinsip feng shui. 

Jenis meja terbaik untuk ruang keluarga dan ruang makan menurut feng shui

Carmen Berlanga, arsitek, desainer interior, dan konsultan feng shui, mengatakan jenis meja yang digunakan di ruang keluarga dan ruang makan dapat mempengaruhi energi baik mengalir di ruangan tersebut.

“Menurut feng Shui, bahan terbaik untuk furnitur adalah kayu karena melambangkan pertumbuhan sekaligus menghadirkan rasa hangat pada suatu ruangan,” ucap Berlanga disadur dari Architectural Digest India, Sabtu (28/6/2025). 

Kursi dengan sandaran tinggi juga akan menghadirkan rasa stabilitas, perlindungan, dan keamanan bagi semua orang yang berkumpul di sekitar meja. 

Baca juga: Tanda-tanda Rumah Memiliki Feng Shui Buruk dan Cara Mengatasinya 

Soal bentuk, Berlanga lebih menyukai meja oval dan bundar karena memberikan kebebasan bagi orang untuk duduk ke arah mana pun yang mereka pilih dan tidak memiliki sudut yang menurut feng shui dapat menyalurkan energi negatif atau sha chi. 

Ia menambahkan untuk kelompok kecil, meja persegi atau persegi panjang dapat digunakan meski tidak boleh memiliki tepi tajam yang dapat menimbulkan ketidaknyamanan dan ketegangan di antara mereka yang duduk di sekitarnya. Tepi yang halus lebih kondusif untuk komunikasi.

Tentu saja, penting juga menghindari tepi tajam di area rumah yang sering dilalui orang.

Keharmonisan, stabilitas, dan kekuatan adalah tiga karakteristik yang harus kita perhatikan saat memilih meja makan atau meja kopi. Hal-hal ini akan mendorong komunikasi terbuka.

Di sini, kayu juga merupakan material yang mewujudkan kehangatan. “Kayu adalah kebalikan dari kaca, material yang menunjukkan kerapuhan dan ketidakstabilan, yang merupakan kebalikan dari apa yang kita butuhkan di ruang-ruang ini,” kata Berlanga. 

Namun, bila ingin menggunakan meja kaca, menurut Berlanga, sebagai alternatif adalah meletakkan lembaran kaca di atas meja kayu. 

Baca juga: Catat, Nomor Rumah yang Bawa Hoki dan Sial Menurut Feng Shui 

Tempat terbaik meletakkan meja makan 

Menurut Berlanga, setelah memilih meja—idealnya dari kayu—menempatkannya dengan benar di ruang makan sangatlah penting.

“Meja tidak boleh diletakkan di tengah area yang dilalui aliran energi atau menghalangi jalur, seperti di antara dua tiang atau pintu, di antara pintu dan jendela, atau ujung koridor,” tambahnya.

Jika harus meletakkan meja di salah satu lokasi ini, kamu dapat mengalihkan energi atau qi dengan bantuan sekat atau menggantungkan tirai sehingga energi tidak mengalir langsung ke orang-orang di meja tersebut.

Berlanga juga menyarankan tidak meletakkan meja di bawah balok yang terbuka dan diletakkan langsung di dinding di sisi mana pun. 

Baca juga: 5 Lokasi Terbaik Meletakkan Tanaman Monstera Deliciosa di Rumah Menurut Feng Shui

Energi harus bebas bersirkulasi dengan lancar di sekitar perabot. Ini juga berarti meja makan tidak boleh dipenuhi benda-benda.

Cukup meletakkan makanan, buah-buahan, serta bunga segar. Untuk buah-buahan, Berlanga menyukai jeruk bali (simbol kesuburan), jeruk mandarin (kekayaan), pir (umur panjang), atau apel (kedamaian dan kesehatan yang baik).

Dalam hal bunga, Berlenga merekomendasikan yang berwarna kuning (untuk kegembiraan), oranye (persahabatan), dan putih (kemurnian).

Jika lebih suka tanaman hias, tanaman tersebut harus tinggi dan hindari tanaman dengan cabang atau batang yang dapat tumbuh dalam cara percakapan mengalir di ruangan. 

Tag: