JAKARTA, KOMPAS.com – Gelaran Honda Dream Ride Project (HDRP) 2024 telah menjadi panggung bagi para modifikator berbakat Tanah Air untuk menuangkan kreativitas tanpa batas pada sepeda motor Honda.
Kali ini, tantangan istimewa diberikan kepada Aditya Chandra, talenta juara nasional Honda Modif Contest, untuk berkarya menggunakan motor listrik premium futuristik Honda CUV e:.
Hasilnya? Sebuah mahakarya bergaya “Low Rider” yang memadukan kesan kekar dan modernitas bernama “Sipakatau” tampil di Pekan Raya Jakarta (PRJ) 2025.
Baca juga: Motor Listrik Honda Banting Harga, Diskon Tembus Rp 40 Juta
Honda Dream Ride Project memang dikenal sebagai ajang di mana para peserta dapat leluasa menghadirkan sepeda motor dengan gaya modifikasi yang diinginkan, sekaligus memperkaya pengalaman mereka dalam dunia kustomisasi roda dua.
Dan Aditya Chandra dari Ngks Indonesia, Makassar, benar-benar memanfaatkan kesempatan ini dengan brilian.
Dengan konsep “Low Rider”, Aditya fokus pada perubahan signifikan pada ketinggian suspensi, membuat Honda CUV e: ini duduk lebih rendah ke tanah.
Baca juga: Syarat dan Tarif Resmi Bikin SIM C per Juli 2025
Tidak hanya itu, pemilihan ukuran ban yang lebih besar di bagian depan dan belakang (Maxxis Victra 120/70-12″) turut memberikan kesan kekar dan padat pada motor.
Pelek monoblock custom berwarna hitam glossy semakin menegaskan aura gahar pada kaki-kaki motor ini.
Namun, yang menarik adalah bagaimana Aditya berhasil mewujudkan gaya low rider ini tanpa menghilangkan sisi futuristik yang sudah melekat pada desain asli Honda CUV e:.
Baca juga: Diogo Jota Tewas Kecelakaan Lamborghini, Kondisi Mobil Hancur Lebur
Ia mempertahankan elemen-elemen premium seperti lampu depan dan belakang LED bawaan, serta panel meter digital yang canggih.
Sentuhan personal terlihat dari penggunaan frame custom fiber Ngks, master rem aftermarket, serta kaliper rem aftermarket di depan yang dipadukan dengan disk brake Brembo 220 mm custom Ngks, menjamin performa pengereman yang optimal.
Suspensi udara (airsus) custom Ngks pada bagian depan dan belakang menjadi kunci utama gaya low rider ini, memungkinkan penyesuaian ketinggian motor sesuai keinginan.
Baca juga: Mitsubishi Grandis Lahir Lagi, Berubah Jadi SUV
Tambahan tabung airsus eksternal di samping jok bukan hanya fungsional tetapi juga menambah detail menarik pada tampilan.
Melengkapi estetika gahar dan futuristik, bodi motor dilabur dengan warna emas atau champagne yang elegan, dihiasi grafis api (flames) berwarna kontras yang mengalir dinamis.
Jok custom yang lebih rendah dan tebal, serta stang lebar model CB150X dengan raiser custom, memastikan posisi berkendara yang nyaman sekaligus menegaskan gaya “Sipakatau” yang unik.
Baca juga: Penting, Begini Cara Memanaskan Mesin Mobil Hybrid Toyota yang Benar
Spion bar-end turut memberikan sentuhan modern minimalis yang menyempurnakan tampilan kokpit.
Melalui modifikasi “Sipakatau”, Aditya Chandra tidak hanya membuktikan kepiawaiannya sebagai modifikator juara, tetapi juga menunjukkan potensi tak terbatas dari Honda CUV e: sebagai kanvas modifikasi.
Baca juga: Uji Coba Car Free Night Jakarta Akan Digelar Akhir Pekan Ini
Berikut ini spesifikasi modifikasi Honda CUV e “Sipakatau”:
– Bodi: Original, Custom Fiber Ngks
– Rangka: Original
– Ban Depan: Maxxis Victra 120/70 12″
– Ban Belakang: Maxxis Victra 120/70 12″
– Pelek: Monoblock Custom Ngks
– Lampu Depan: Original
– Lampu Belakang: Original
– Suspensi Depan: Airsus System Ngks
– Suspensi Belakang: Airsus System Ngks
– Spion: Bar End Aftermarket
– Footstep: Original
– Panel Meter: Original
– Hand Grip: TDR
– Master Rem: Aftermarket
– Selang Rem: Aftermarket
– Cakram Depan: Brembo Disk Brake 220mm Custom Ngks
– Kaliper Depan: Aftermarket 2P
– Jok: Custom
– Fender Belakang: Original
– Sandaran Belakang: Custom Ngks
– Setang: CB150X
– Raiser Stang: CB150X
– Braket raiser: Custom Ngks
– Braker panel meter: Custom Ngks
– Saklar: Aftermarket