jpnn.com – Samsung kembali mengukir inovasi signifikan dengan menambahkan fitur terbaru yang revolusioner pada perangkat wearable Galaxy Watch mereka. Fitur mutakhir ini dirancang khusus untuk meningkatkan keamanan pengguna dengan kemampuan mendeteksi dan memberikan peringatan dini terhadap gempa bumi.
Dikutip dari Gizchina pada Sabtu (14/6), peringatan dini ini akan terwujud dalam bentuk getaran atau ketukan yang terasa di pergelangan tangan, memberitahukan potensi gempa bahkan sebelum fenomena alam tersebut terjadi secara nyata. Inovasi ini menandai langkah maju dalam pemanfaatan teknologi smartwatch untuk keselamatan publik.
Menurut Samsung, sistem peringatan gempa bumi Android, yang pertama kali diluncurkan pada tahun 2020, kini akan diperluas ketersediaannya ke model-model Samsung Galaxy Watch populer seperti Galaxy Watch 7, Watch 6, dan Watch 5. Langkah ini menjadikan smartwatch sebagai perangkat krusial dalam mitigasi bencana.
Mekanisme kerja sistem peringatan dini gempa bumi ini sangat efisien. Setelah mendeteksi potensi aktivitas seismik, Galaxy Watch akan menunjukkan perkiraan besarnya gempa dan jarak pengguna dari episentrum. Informasi krusial ini memberikan waktu berharga bagi pengguna untuk mencari tempat yang lebih aman dan melakukan tindakan pencegahan yang diperlukan.
Seluruh sistem ini didukung oleh infrastruktur Google. Ketika sejumlah ponsel yang terhubung mendeteksi gerakan yang tidak biasa secara bersamaan, server Google akan segera melakukan triangulasi data untuk mengonfirmasi kejadian gempa bumi. Dalam hitungan detik, peringatan akan dikirimkan langsung ke perangkat Galaxy Watch. Jeda waktu yang krusial ini berpotensi besar mengurangi angka cedera dan bahkan menyelamatkan nyawa.
Pembaruan fitur peringatan gempa ini sangat berguna, terutama bagi siapa saja yang sering meninggalkan ponsel mereka saat berolahraga lari, mendaki gunung, atau melakukan berbagai tugas mendadak di luar ruangan. Kehadiran peringatan langsung di pergelangan tangan menambah lapisan keamanan yang sebelumnya tidak ada.
Khusus untuk Galaxy Watch dengan konektivitas LTE bawaan, kemampuannya bahkan lebih mandiri. Perangkat ini tidak memerlukan ponsel atau jaringan Wi-Fi di dekatnya untuk menerima peringatan, sehingga pengguna dapat tetap aman dan terinformasi di mana pun mereka berada.
Google telah mengintegrasikan fitur peringatan gempa bumi ini ke dalam Google Play Services versi 25.21 khusus untuk Wear OS. Sistem peringatan akan secara otomatis aktif setelah jam tangan Galaxy memasang pembaruan tersebut. Syaratnya, pengguna hanya perlu memastikan firmware jam tangan dan Google Play Services selalu dalam versi terkini untuk mendapatkan perlindungan maksimal. (Ant/jpnn)
Samsung Beri Sinyal Akan Memperkenalkan HP Baru, Bisa Dilipat 3
Haylou RS5 Smartwatch Partner Bagi yang Aktif Berolahraga
WhatsApp Kini Bisa Diakses di Smartwatch
Gmail Hadir di Smartwatch Wear OS, Hanya Email Terbaru
