Hari kedua gelaran US Open 2025 menyajikan drama yang kontras bagi wakil Indonesia dan Malaysia. Jika pebulu tangkis Merah-Putih harus menghadapi tantangan berat dan kehilangan banyak amunisi, para atlet Negeri Jiran justru tampil menggila, bahkan sukses menumbangkan beberapa unggulan, termasuk Wen Chi Hsu, dalam turnamen yang berlangsung di Mid America Centre, Iowa, Amerika Serikat, Rabu (25/6/2025).
Perjalanan wakil Indonesia di turnamen bulutangkis US Open 2025 semakin berat dengan bertumbangannya sejumlah andalan. Kekalahan pertama menimpa ganda putra, Gabriel Christopher Wintan Wijaya/Teges Satriaji Cahyo Hutamo. Pasangan muda Indonesia ini harus mengakui keunggulan wakil Kanada, Jonatan Bing Tsan Lai/Nyl Yakura, setelah melakoni pertarungan sengit tiga gim. Sempat kalah 15-21 di gim pertama, Gabriel/Teges menunjukkan semangat juang tinggi dengan bangkit dan memaksakan rubber game berkat kemenangan 22-20. Namun, mereka gagal mempertahankan momentum dan akhirnya menyerah 16-21 di gim penentuan.
Nasib kurang beruntung juga menimpa Gabriel Christopher Wintan Wijaya di sektor ganda campuran. Berpasangan dengan Serena Kani, pebulu tangkis berusia 23 tahun itu tak berdaya menghadapi duet Thailand, Ruttanapak Oupthong/Jhenicha Sudjaipraparat, dan kalah telak 10-21, 14-21. Untungnya, asa Indonesia masih terjaga berkat performa gemilang Serena Kani di sektor ganda putri. Berpasangan dengan wakil Amerika Serikat, Tsvanne Mertosono, pasangan “gado-gado” ini sukses melaju ke babak berikutnya.
Rekap Hasil US Open 2025 – Tersisa Pasangan Gado-gado, Dua Wakil Indonesia Gugur di Babak Awal
Duet Serena/Tsvanne berhasil mengalahkan ganda putri Brasil, Jaqueline Lima/Samia Lima, dengan skor ketat 21-19 dan 22-20. Kemenangan ini memastikan hanya satu wakil Indonesia yang tersisa, sementara Malaysia menunjukkan performa yang sangat kontras dan jauh lebih dominan.
Pebulu tangkis Malaysia tampil “mengamuk” di hari kedua US Open 2025. Mereka berhasil mencuri perhatian dengan menumbangkan dua unggulan terkemuka. Kemenangan fantastis datang dari sektor tunggal putri. Karupathevan Letshanaa secara mengejutkan berhasil menundukkan unggulan kedua asal Jepang, Nozomi Okuhara. Letshanaa tampil dominan, bahkan sempat menang telak di gim pertama dengan skor 21-8, sebelum akhirnya mengamankan kemenangan 21-19 di gim kedua.
Tak hanya Letshanaa, tunggal putri Malaysia lainnya, Wong Ling Ching, juga berhasil mengukir prestasi gemilang. Ia sukses menuntaskan perlawanan sengit unggulan keempat Taiwan, Wen Chi Hsu. Wong sempat unggul 21-17 di gim pertama, namun Wen Chi Hsu memaksakan rubber game dengan membalas 19-21. Meski demikian, Wong Ling Ching menunjukkan ketenangan luar biasa dan memastikan tiket ke babak 16 besar dengan kemenangan dramatis 22-20 di gim penentuan. Di sektor tunggal putra, harapan Malaysia juga masih menyala terang. Unggulan ke-7, Justin Hoh, melenggang mulus tanpa hambatan berarti saat menghadapi Julien Carraggi, memenangi pertandingan dengan skor kembar 21-10 dan 21-10.
Bukan Soal Fisik, Herry IP Paham Anak Didiknya Butuh Waktu untuk Perkuat Mental dan Adaptasi
Dengan demikian, Malaysia berhasil meloloskan tiga amunisi tangguh ke babak berikutnya, sementara Indonesia harus puas hanya mengandalkan satu wakil saja. Perbedaan nasib yang signifikan ini menjadi sorotan utama di hari kedua turnamen bergengsi ini.
HASIL US OPEN 2025 HARI KEDUA:
Indonesia
- MD: Gabriel Christopher Wintan Wijaya/Teges Satriaji Cahyo Hutomo (Indonesia) vs Jonathan Bing Tsan Lai/Nyl Yakura (Kanada), 15-21, 22-20, 16-21.
- WD: Serena Kani (Indonesia)/Tsavanne Mertosono (Amerika) vs Jaqueline Lima/Samia Lima (Brasil), 21-19, 22-20.
- XD: Gabriel Christopher Wintan Wijaya/Serena Kani (Indonesia) vs Ruttanapak Oupthong/Jhenicha Sudjaipraparat (Thailand), 10-21, 14-21.
Malaysia:
- MS: Justin Carraggi (Belgia) vs Justin Hoh (Malaysia/7), 10-21, 10-21.
- WS: Karupathevan Letshanaa (Malaysia) vs Nozomi Okuhara (Jepang/2), 21-8, 21-19.
- WS: Wen Chi Hsu (Taiwan/4) vs Wong Ling Ching (Malaysia), 17-21, 21-19, 20-22.
- MD: Fabricio Farias/Davi Silva (Brasil) vs Mohd RazifAbdul Latif (Malaysia) /Ansen Liu (Amerika Serikat), 21-1, 21-17.